[Book Review] In a Dark, Dark Wood by Ruth Ware
Malam Bachelorette Party yang Berubah Menjadi Malam Pembunuhan
Judul Buku : In A Dark, Dark Wood
Penulis : Ruth Ware
Genre : Misteri, Thriller
Penerjemah : Indradya Susanto Putra
Penyunting : Ika Yuliana Kurniasih
Penerbit : Bentang Pustaka
Tebal Buku : 422 halaman
ISBN : 9786022912422
"Orang tidak berubah. Mereka hanya lebih cermat menutupi jati diri mereka yang sebenarnya." (hal. 192)
Blurb
Di hutan yang amat sangat gelap, ada sebuah rumah yang amat sangat gelap.
Dan, di rumah yang amat sangat gelap ... ada rahasia yang lebih baik dikubur untuk selamanya.
Sebuah undangan pesta bujang membawa Nora datang ke sebuah mansion mewah di dalam hutan. Apa yang seharusnya menjadi momen-momen menyenangkan bersama teman-teman SMA-nya justru berubah menegangkan sewaktu pembunuhan terjadi. Di tengah kepanikan dan ketidakpastian, Nora meninggalkan hutan.
Semua menjadi kabur setelahnya. Nora sendiri terbangun di sebuah kamar rumah sakit dengan kepala yang berdenyut menyakitkan. Dia lantas dihadapkan bukan oleh pertanyaan apa yang telah terjadi, melainkan apa yang telah dia perbuat. Polisi mencurigainya sebagai pelaku pembunuhan.
Nora bersikeras meyakinkan bahwa dia bukan pelakunya. Namun sayang, dia menyadari bahwa ingatannya telah banyak yang hilang. Akhirnya, meski dikhianati oleh ingatannya sendiri, Nora berjuang membuktikan bahwa dia tak bersalah.
Akan tetapi, benarkah demikian?
(Sinopsis dari mizanstore.com)
Thought
In a Dark, Dark Wood menjadi buku thriller kedua yang ku baca di bulan Agustus ini. Buku ini bercerita tetang sang tokoh utama, Nora yang diundang sahabat lama nya untuk menghadiri Bachelorette Party atau yang biasa disebut pesta bujang--pesta dimana sang mempelai wanita mengundang teman-teman nya untuk bersenang-senang sebelum ia menikah. Nora pun tidak yakin untuk datang, namun akhirnya ia memutuskan untuk datang bersama salah satu teman lamanya, Nina.
Semua kisah dijabarkan dari sudut pandang tokoh utama, Nora. Tokoh Nora ini merupakan tokoh yang introvert dan penuh rahasia. Ia cenderung lebih suka menyimpan beban nya sendiri. Ia juga hanya memiliki sedikit teman. Salah satu nya Nina. Berbanding terbalik dengan Nora, Nina ini cenderung lebih extrovert dan blak-blakan. Tokoh lain di buku ini adalah Clare, si calon pengantin dan sahabat lama Nora. Nora dan Clare sudah lama putus hubugan dan kontak oleh sebab itu Nora tampak terkejut saat Clare mengundang Nora ke pesta bujangnya. Ada juga Flo, sahabat Clare yang merencanakan pesta bujang ini.
Penulis menjabarkan plot cerita dengan alur campuran. Beberapa cerita terjadi di saat malam pesta bujang sebelum terjadinya pembunuhan dan yang lainnya di hari dimana Nora dirawat di rumah sakit setelah hari pembunuhan. Juga ada beberapa kilas balik di masa lalu ketika Nora masih bersahabat dengan Clare.
Aku sangat terhibur sekali membaca buku ini. Pembaca diajak untuk menebak-nebak siapa pembunuh sebenarnya dan siapa yang terbunuh. Karena di awal buku ini, kita hanya disajikan hari dimana Nora sadar dirumah sakit setelah pembunuhan. Pembaca pun dibuat bertanya-tanya apa benar Nora si pelaku pembunuhan tersebut? Sebenarnya di halaman 300 an, penulis sudah menuliskan suatu petunjuk siapa sebenarnya si pembunuh.
Hal lain yang ku sukai dari buku ini adalah latar tempat kejadian nya. Latar yang diambil adalah rumah kaca yang berada ditengah hutan yang terisolasi. Penulis dengan detail menjabarkan seperti apa rumah tersebut. Bahkan yang membuat diriku lebih merasa ketakutan adalah suasana di rumah kaca tersebut. Buku ini benar-benar sukses membuat pembaca merasakan ketegangan, pembalasan dendam dan rahasia masa lalu yang kelam.
Comments
Post a Comment